Wednesday, January 21, 2009

Memilih Namun Hanya Ada 1 Pilihan

FK Unud mempunyai tradisi tahunan yang dikenal dengan PEMIRA yang kemudian bisa dipanjangkan menjadi PEMILU RAYA yang masih bisa dipanjangkan menjadi PEMILIHAN UMUM RAYA.

Pemira berfungsi untuk membentuk kepengurusan BEM dan LMFK baru (kira2 begitu,saya juga tidak ngerti dan tidak mau mengerti). Ketika saya masih muda (sekarang tetap muda,he2), saya sempat menjabat sebagai wakil ketua PEMIRA. Ketika itu 3 hari sebelum penutupan pendaftaran calon ketua BEM, hanya ada 1 orang yang mencalonkan diri!!!Saya pun terkejut,dari beratus2 mahasiswa hanya 1 yang maw menjadi ketua BEM!!. Untuk mengantisipasi hal2 yang tidak diinginkan, ketua PEMIRA waktu itu,bertekad akan mencalonkan diri menjadi ketua BEM, dan saya mengisi jabatan ketua PEMIRA. Begitu kira2 perjuangan kami agar PEMIRA tetap terlaksana. Untungnya pada hari terakhir pendaftaran calon ketua BEM, ada 3 orang lagi yang mendaftar. Saya begitu lega karena saya tidak jadi menjabat ketua PEMIRA (otomatis kerjaan g bgitu banyak,he2).

Namun ada perasaan aneh ketika mengetahui bahwa PEMIRA terkhir ini hanya diisi oleh 1 calon ketua BEM. Dilihat dari namanya yaitu PEMILIHAN UMUM RAYA, pemilihan disini saya artikan menentukan pilihan dari beberapa opsi yang tersedia. Klo cuma 1 calon, itu bukan pemilihan namanya, mungkin lebih tepatnya diberi nama serah terima jabatan. he2 . Tidakkah sia2 membentuk kepengurusan PEMIRA, menyiapkan segala sesuatu hingga menyiapkan dana demi suatu hasil yang sudah dapat ditebak??? Mungkin permasalahan panitia PEMIRA sekarang sama seperti penitia saya dulu (saya juga tidak tahu karena saya tidak pernah bertanya masalah ini, bahkan ketua PEMIRA pun saya tidak tahu), namun nampaknya saya lebih beruntung ada yang maw mendaftar lagi. hee. Permasalahannya saya kurang tahu, apakah mahasiswa FK terlalu asyik membaca materi?? Terlalu asyik diskusi tentang pelajaran?? Sehingga sangat amat sedikit orang yang maw mencalonkan diri menjadi ketua bem. Saya salut dengan DEDI, ketua BEM yang baru, anda berani mencalonkan diri. Saya hanya ingin mengucapkan selamat atas terpilihnya DEDI menjadi ketua BEM yang baru.

Semoga BEM FK UNUD di tahun 2009 lebih mampu berpihak kepada mahasiswa terutama ke kakak kelas.hehehehe.

Urus Negeri Sendiri!!!!

Pernahkan anda menonton berita di televisi akhir2 ini?

Klo prnah, saya yakin anda pasti tahu Palestina dan Israel sedang terlibat konflik yang memang sebenarnya sudah berlangsung puluhan tahun (bahasa kerennya acute on chronic,he3).

Masyarakat Indonesia pun tidak diam. Mereka berunjuk rasa dengan jumlah massa yang sangat besar,memacetkan Jakarta. Mereka mengumpulkan uang, mendesak pemerintah mengirimkan bantuan kemanusiaan, serta gilanya lagi, mereka yang masyarakat sipil mempersiapkan diri berangkat ke Palestina dengan berlatih bela diri tangan kosong!!!! woOW. Sehebat2nya manusia bela diri, walopun sudah mendapat gelar profesor dalam dunia bela diri, kena serempet rudal dikit aja,pasti mati!!!!!!!Ada pepatah lama yang mengatakan (sebenarnya saya ngarang) jangan mencoba membantu orang tenggelam klo kamu tidak bisa berenang. he2. Saya rasa,media massa terlalu mengekspose masalah perang ini. 30% amunisi yang dilepaskan (peluru,granat dan rudal) dapat dipastikan akan salah sasaran.Tentu jika ada perang, pasti ada masyarakat sipil yang jadi korban.

Lupakan itu, saya sendiri tidak setuju dengan perang, namun saya agak kecewa dengan perhatian masyarakat indonesia yang terlalu besar terhadap masalah ini. Mari kita berpaling sejenak, pernahkah kalian mendengar berita tentang wabah kolera di Zimbabwe? Saya yakin hanya sedikit yang tahu!!. Korbannya jauh diatas korban perang!!! Jangan jauh2, di Papua saja ada wabah kolera bebrapa waktu ini namun korbannya tidak sebanyak 2 peristiwa diatas. Dalam hal wabah kolera ini, saya tidak pernah melihat ada organisasi massa yang berunjuk rasa, mengumpulkan sumbangan atau mendesak pemerintah untuk mengirimkan bantuan. Ambil contoh kolera di Zimbabwe dan Papua, apakah mereka meninggal akibat egoisme pihak2 tertentu?Apakah mereka mendapat warisan dendam dari pendahulu2 mereka akibat perang? TIDAK .Semata2 hanya kurangnya taraf ekonomi, pendidikan dan akses ke fasilitas kesehatan.A pakah masyarakat seperti ini tidak perlu dibantu?.

Sebagai masyarakat umum, saya menghimbau sebaiknya kita lebih melihat ke dalam negeri dulu.mari kita sama2 benahi negeri ini. Klo indonesia sudah menjadi INDONESIA, baru kita bantu negara lain. Negara kita banyak kurangnya. Kita tidak menganut sistem politik mercusuar yang tetap kelihatan terang walopun bangunannya amburadul!!!

Thursday, January 8, 2009

AADT

AADT bukanlah kpanjangan dari Ada Apa Dengan Tjinta dan bukanlah sekuel film yang sempat meledak pada jaman saya masih SMP. AADT tak lebih dari sekumpulan tanda tanya yang memenuhi otak saya selama 21 tahun yang sampai sekarangpun saya belum mendapatkan jawabannya. Ada Apa Dengan Tahun baru???? Dari dulu saya terus memikirkan hal ini.

Kenapa setiap tgl 31 Des semua berubah?

Penjual terompet dan kembang api mulai berserakan di pinggir2 jalan sehingga mewajibkan satpol PP harus stand by di kantor menunggu perintah atasan untuk menangkap dan mengejar2 mereka yang konon mengganggu ketertiban umum (pdhl cuma jualan bbrp hari dlm setaun).

Para EO mempersiapkan acara2 yang paling spektakuler,mereka siap menyewa jasa artis dengan harga yang berlipat2 dan mulai mengiklankan diri dengan baliho segede lap tenis di setiap perempatan jalan.

Anak2 muda (bukan berarti saya tua) sangat antusias menyambut tgl 1 Jan. Speaker2 dipasang di setiap pos kamling. Banyak yang merayakan dengan minum alkohol secara berlebih. Entah apa yang akan mereka dapatkan dengan ini, yang jelas secara kedokteran hal ini sungguh tidak bermanfaat. Kalau ada orang goblok yang maw melakukan riset mengenai pnjualan alcohol di akhir taun, saya berani bertaruh hasilnya terjadi peningkatan penjualan alcohol secara significan.
Bahkan hape pun ikut merayakan tahun baru. Sepertinya hape saya sudah capek dari kemarin terus menerima sMs yang rata2 menyatakan selamat merayakan tahun baru, entah dari mana mereka memforward sms2 itu. Beberapa kali saya melewatkan hari besar (saya tdk tahu kenapa disebut hari besar, apa karena tgl tersebut berwarna merah atau karena pgawe libur semua?) tanpa mengirimkan sms ke teman2 atau sekedar mmforward balik sMs teman yang masuk ke hape. Namun ternyata hal ini ditanggapi negative oleh mereka. Ada yang beranggapan saya tidak punya pulsa, tidak kreatif bahkan tidak ingat teman!!!-damN-.Bayangkan, pertemanan kini ternyata hanya senilai Rp.350 (tarif sms normal).

Pertanyaan terbesar saya adalah kenapa kita hanya merayakan pergantian tanggal 31 Des menjadi 1 Jan? Beberapa x saya mencoba melontarkan pertanyaan ini ke teman2, rata2 jwbn yg saya temui ‘karena cm sekali setaon’. Dalam hati saya bertanya, memangnya berapa X kita menjumpai tgl 15 Juni atau tanggal2 lainnya dalam setahun?.Gobloknya lagi, jarang ada orang yang hura2 merayakan tanggal 29 Feb yang jelas2 cuma nongol sekali dalam 4 tahun.

Entah dari mana asal budaya terompet, kembang api, alcohol dan sMs dalam merayakan pergantian hari dari 31 Des-1 Jan. Terlepas dari semua itu, sudah sewajarnyalah kita memaknai setiap hari yang kita temui. Setiap kali kita bisa merasakan menghirup nafas di pagi hari, merupakan sebuah tantangan, teka teki hidup selama 24 jam k depan yang harus kita jalani.

Akhir kata, sebagai manusia yang hidup di masyarakat dan harus menghargai budaya2 yang berkembang dan menghargai perbedaan, oponK dengan setulus hati mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2009. Make a better future.

KenaLan duNkZzZZzzz...

Yuhuuu..Setelah sekian lama ingin membuat blog, akhirnya kesampaian juga saya menulis blog karena memang baru beli modem dan baru mengerti blog karena saya memang blog..hehe..setelah beberapa kali mencoba membuat blog namun gagal karena sesuatu dan lain hal,finally terimalah blog saya ini....

Saya merupakan mahasiswa fakultas kedokteran UNUD semester VII. Merupakan suatu kebanggaan dan tanggung jawab yang besar dalam menyandang pedikat ini.
Just Call me OPONK. KLo anda memiliki masalah dengan pelafalan kata itu, silahkan konsul ke dokter THT, sebab nama itu terlalu simple untuk diucapkan.

Blog ini saya buat semata2 untuk menumpahkan isi otak saya yang kadang2 dipenuhi dengan masalah2 sepele namun memang cukup memerlukan waktu untuk menemukan jawabannya. Tanpa ada maksud menyinggung unsur2 atau kelompok2 manapun.

Apabila ada yang tidak berkenan di hati kalian2, saya harap permaklumannya atau lebih baik tutup halaman ini dan lupakan semua yang saya tulis

Saya suka perdamaian!!!!!!!!!